Setiap organisasi atau perusahaan, pastinya membutuhkan laporan keuangan. Laporan keuangan adalah salah satu instrumen penting dalam menggambarkan kondisi keuangan suatu organisasi, termasuk rumah sakit. Laporan keuangan rumah sakit adalah dokumen penting yang menyajikan informasi keuangan tentang keuangan rumah sakit selama periode tertentu. Data laporan mencakup berbagai informasi keuangan, seperti pendapatan, biaya operasional, laba rugi, dan neraca.
Rumah sakit sebagai institusi yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, memiliki tanggung jawab untuk menyediakan laporan yang akurat, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan. Berikut adalah komponen utama dalam laporan keuangan rumah sakit.
1. Neraca
Merupakan salah satu komponen utama dalam laporan keuangan rumah sakit. Neraca menyajikan gambaran tentang aset, kewajiban, dan ekuitas rumah sakit pada suatu periode waktu tertentu.
Aset rumah sakit mencakup aset lancar (kas, piutang, persediaan), aset tetap (gedung, peralatan medis), dan aset lainnya. Kewajiban mencakup utang dan kewajiban lainnya yang dimiliki rumah sakit. Sedangkan ekuitas adalah selisih antara aset dan kewajiban, yang mewakili kepemilikan dan kepentingan pemilik atau pihak lain dalam rumah sakit.
2. Laporan Laba Rugi
Juga dikenal sebagai laporan rugi laba atau laporan pendapatan, menggambarkan kinerja keuangan rumah sakit selama periode waktu tertentu. Laporan ini mencakup pendapatan rumah sakit (pendapatan dari pelayanan kesehatan, pendapatan dari asuransi kesehatan), biaya operasional (biaya tenaga kerja, biaya obat-obatan, biaya peralatan medis), dan laba bersih yang dihasilkan oleh rumah sakit.
Laporan laba rugi memberikan informasi tentang pendapatan yang dihasilkan dan biaya yang dikeluarkan rumah sakit dalam menyediakan pelayanan kesehatan kepada pasien.
3. Laporan Arus Kas
Jenis laporan ini menyajikan informasi tentang penerimaan dan pengeluaran kas rumah sakit selama periode tertentu. Laporan ini mengidentifikasi arus masuk kas dari sumber-sumber seperti pendapatan pasien, pendapatan dari asuransi, dan sumber pendanaan lainnya.
Di sisi lain, laporan jenis ini juga mencatat arus keluar kas untuk pembayaran biaya operasional, pembelian peralatan medis, dan kegiatan investasi lainnya. Laporan arus kas membantu dalam memahami aliran uang masuk dan keluar rumah sakit serta kecukupan kas untuk memenuhi kebutuhan operasional dan investasi.
“Akuntansi adalah seni mengubah kekacauan menjadi kejelasan dan kebingungan menjadi kebijaksanaan finansial.”
As your budget progresses and evolves, continue referring to your SMART objectives. Stay focused and remember your goals – they will always inform what your next step will be!
4. Laporan Operasional
Jenis laporan ini berisikan informasi mengenai kegiatan operasional rumah sakit, seperti pemberian pelayanan kesehatan, jumlah pasien rawat inap, dan pendapatan dari kegiatan operasional tersebut.
Laporan operasional ini bertujuan untuk memastikan kegiatan operasional rumah sakit dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan pendapatan yang cukup.
5. Laporan Realisasi Anggaran
Laporan jenis ini berisi informasi perhitungan oleh rumah sakit dalam periode tertentu. Ada perbandingan antara anggaran dengan realisasi atau pelaksanaan anggaran itu. Tujuannya adalah mengetahui apakah penggunaan anggaran rumah sakit sudah sesuai dengan targetnya.
6. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih
Menunjukkan perubahan saldo anggaran yang masih tersisa setelah dilakukan realisasi anggaran pada periode tertentu. Laporan ini juga mencatat sumber dana yang menjadi penyebab adanya saldo anggaran tersebut. Tujuan dari laporan ini adalah memastikan bahwa pengelolaan keuangan rumah sakit berjalan dengan baik dan efektif.
7. Catatan atas Laporan Keuangan
Selain komponen utama, laporan keuangan rumah sakit juga mencakup catatan atas laporan keuangan. Catatan ini memberikan informasi tambahan dan penjelasan mengenai aspek-aspek tertentu dalam laporan keuangan, seperti kebijakan akuntansi yang digunakan, transaksi yang signifikan, risiko keuangan, dan komitmen serta kontinjensi lainnya.
Catatan atas laporan keuangan penting untuk memahami konteks dan penjelasan lebih lanjut mengenai angka-angka yang disajikan dalam laporan keuangan.
Transparansi dan akuntabilitas dalam laporan keuangan rumah sakit memiliki peran penting dalam membangun kepercayaan dan keyakinan publik. Apakah kamu tertarik untuk mengimplementasikan di tempat Anda? Ayo kontak Tim ASTECH dan implementasikan sistem keuangan MediFIN sekarang juga!
Related Posts
Dampak RME pada Layanan Kesehatan
di era kemajuan teknologi yang pesat, teknologi memainkan peran penting dalam meningkatkan layanan kesehatan pasien, meningkatkan efisiensi, dan menyederhanakan proses. Salah satu kemajuan yang telah...